24 Juli, 2025

 

Konsep Kecukupan dalam Islam


Dr. Abdul Munir, M.Pd.I
(Penyuluh Agama Islam Kementerian Agama Kabupaten Bima)

Dalam dunia modern yang sarat dengan gaya hidup konsumtif, banyak orang terjebak dalam perlombaan tanpa henti untuk meraih kekayaan dan kenikmatan duniawi. Akibatnya, muncul kecemasan, ketamakan, dan bahkan keputusasaan karena merasa "tidak pernah cukup". Padahal Islam telah menawarkan konsep kecukupan (القَنَاعَة) yang menentramkan hati dan membawa keberkahan dalam hidup.

Kecukupan dalam Islam bukan berarti pasrah pada keadaan tanpa usaha, tapi merupakan sikap batin yang merasa cukup atas apa yang Allah anugerahkan, disertai dengan ikhtiar yang halal dan berkah.

Makna Kecukupan dalam Islam

Secara bahasa, al-qanā‘ah (القَنَاعَة) berarti merasa cukup dan ridha terhadap rezeki yang diberikan oleh Allah. Sementara dalam syariat, ia berarti:

“Menerima pemberian Allah dengan penuh syukur, tanpa tamak terhadap apa yang dimiliki orang lain, serta tetap bekerja dan berusaha sesuai kemampuan.”

Nabi Muhammad bersabda:

لَيْسَ الْغِنَى عَنْ كَثْرَةِ الْعَرَضِ، وَلَكِنَّ الْغِنَى غِنَى النَّفْسِ
“Kekayaan bukanlah karena banyaknya harta benda, tetapi kekayaan adalah kekayaan jiwa.”
(HR. Bukhari dan Muslim)

Dalil-Dalil tentang Kecukupan

  1. Al-Qur'an:

وَفِى ٱلسَّمَآءِ رِزْقُكُمْ وَمَا تُوعَدُونَ
"Dan di langit terdapat rezekimu dan apa yang dijanjikan kepadamu."
(QS. Adz-Dzariyat: 22)

  1. Hadis:

قَدْ أَفْلَحَ مَنْ أَسْلَمَ، وَرُزِقَ كَفَافًا، وَقَنَّعَهُ اللَّهُ بِمَا آتَاهُ
"Beruntunglah orang yang masuk Islam, diberi rezeki yang cukup, dan Allah jadikan dia merasa cukup dengan apa yang diberikan kepadanya."
(HR. Muslim)

Manfaat Kecukupan dalam Kehidupan

  1. Hati Tenang dan Tidak Rakus
    Orang yang merasa cukup tidak sibuk memikirkan dunia secara berlebihan, sehingga jiwanya tenang dan damai.
  2. Menumbuhkan Syukur
    Kecukupan melahirkan rasa syukur yang berkelanjutan, sedangkan kerakusan memunculkan keluh kesah yang tak berujung.
  3. Menghindarkan dari Hutang dan Riba
    Sikap merasa cukup akan menahan seseorang dari hidup di luar kemampuan, termasuk berutang tanpa keperluan mendesak.
  4. Memperkuat Ketergantungan kepada Allah
    Orang yang qana’ah menyandarkan kehidupannya kepada Allah, bukan kepada kekayaan duniawi.

Kecukupan Bukan Anti-Kaya

Islam tidak melarang seseorang menjadi kaya. Bahkan banyak sahabat Rasulullah yang kaya raya seperti Abu Bakar, Utsman bin ‘Affan, dan Abdurrahman bin ‘Auf. Namun, kekayaan mereka tidak menjadikan hati mereka bergantung pada dunia, dan mereka tetap rendah hati serta dermawan.

Kecukupan adalah sikap batin. Seseorang bisa kaya harta tapi tetap qana’ah, atau miskin harta namun hatinya dipenuhi ketamakan.

Cara Menumbuhkan Sikap Qana’ah

  1. Memperbanyak Syukur
    Syukur membuat kita fokus pada apa yang dimiliki, bukan yang belum ada.
  2. Membatasi Keinginan, Bukan Kemampuan
    Jangan mengikuti semua keinginan. Islam mengajarkan kesederhanaan dan zuhud.
  3. Melihat ke Bawah dalam Urusan Dunia
    Nabi
    bersabda:

انْظُرُوا إِلَى مَنْ أَسْفَلَ مِنْكُمْ، وَلَا تَنْظُرُوا إِلَى مَنْ هُوَ فَوْقَكُمْ
"Lihatlah kepada orang yang di bawah kalian (dalam hal dunia), jangan melihat kepada yang di atas kalian."
(HR. Bukhari dan Muslim)

  1. Menjaga Hati dari Hasad dan Tamak
    Hati yang iri dan serakah takkan pernah merasa cukup.

Konsep kecukupan dalam Islam adalah jalan menuju kehidupan yang penuh ketenangan dan keberkahan. Islam tidak mendorong umatnya untuk menjadi miskin, tapi agar tidak diperbudak oleh dunia. Hidup berkecukupan bukan tentang berapa banyak harta yang kita miliki, tetapi seberapa besar kita mampu mensyukuri dan mengelolanya dengan bijak. Mari tumbuhkan sikap qana’ah dalam hidup kita agar dunia berada di tangan, bukan di hati.

Daftar Pustaka

  1. Al-Qur’an al-Karim
  2. Shahih Bukhari dan Muslim
  3. Imam Al-Ghazali, Ihya’ Ulumuddin
  4. Ibnu Rajab al-Hanbali, Jami’ al-‘Ulum wal-Hikam
  5. Dr. Yusuf al-Qaradawi, Thaqafah al-Da‘iyah

 


0 komentar:

Posting Komentar

Silakan titip komentar anda..

Popular

Popular Posts

Blog Archive