Neraka dan Penghuninya
Dalam Islam, neraka (النار)
adalah tempat balasan bagi orang-orang yang ingkar kepada Allah, berdosa
besar tanpa taubat, serta mereka yang menjalani hidup tanpa keimanan dan amal
saleh. Al-Qur’an dan hadis menggambarkan neraka sebagai tempat siksa yang
nyata, pedih, dan penuh kehinaan, yang disiapkan bagi mereka yang
menyimpang dari jalan kebenaran.
Allah ﷻ berfirman:
فَإِن لَّمْ تَفْعَلُوا۟ وَلَن تَفْعَلُوا۟
فَٱتَّقُوا۟ ٱلنَّارَ ٱلَّتِى وَقُودُهَا ٱلنَّاسُ وَٱلْحِجَارَةُۖ أُعِدَّتْ
لِلْكَـٰفِرِينَ
"Maka peliharalah dirimu dari
neraka yang bahan bakarnya manusia dan batu, yang disediakan untuk orang-orang
kafir."
(QS. Al-Baqarah: 24)
1. Nama-nama Neraka dalam Al-Qur'an
Islam mengenal beberapa nama neraka,
antara lain:
- Jahannam
– Neraka utama, tempat bagi orang kafir.
- Lazha
– Api yang sangat panas (QS. Al-Ma’arij: 15)
- Saqar
– Tidak meninggalkan dan tidak membiarkan (QS. Al-Muddatsir: 26–27)
- Hutamah
– Api Allah yang menyala-nyala (QS. Al-Humazah: 4–6)
- Sa'ir
– Api yang menyala-nyala (QS. Al-Mulk: 5)
- Jaheem
– Api yang berkobar-kobar (QS. Asy-Syu’ara: 91)
- Haawiyah
– Jurang yang sangat dalam (QS. Al-Qari’ah: 9–10)
2.
Siapa Penghuni Neraka?
a.
Orang Kafir dan Musyrik
وَٱلَّذِينَ كَفَرُوا۟ وَكَذَّبُوا۟
بِـَٔايَـٰتِنَآ أُو۟لَـٰٓئِكَ أَصْحَـٰبُ ٱلنَّارِ ۖ هُمْ فِيهَا خَـٰلِدُونَ
"Sesungguhnya orang-orang yang
kafir dan mendustakan ayat-ayat Kami, mereka itulah penghuni neraka."
(QS. Al-Baqarah: 39)
b.
Orang Munafik
إِنَّ ٱلْمُنَـٰفِقِينَ فِى ٱلدَّرْكِ
ٱلْأَسْفَلِ مِنَ ٱلنَّارِ ۖ وَلَن تَجِدَ لَهُمْ نَصِيرًۭا
"Sesungguhnya orang-orang
munafik itu (ditempatkan) pada tingkatan yang paling bawah dari neraka."
(QS. An-Nisa: 145)
c.
Orang yang Durhaka dan Pendosa
Termasuk:
ـ
Pemakan
riba
ـ
Koruptor
dan penggelap harta (ghulul)
ـ
Pendusta
ـ
Pemutus
tali silaturahmi
ـ
Pelaku
kezaliman
وَأَمَّا مَنْ خَفَّتْ مَوَازِينُهُۥ ﴿٨﴾ فَأُمُّهُۥ
هَاوِيَةٌ ﴿٩﴾
"Dan adapun orang-orang yang
ringan timbangan (kebaikan)nya, maka tempat kembalinya adalah neraka
Hawiyah."
(QS. Al-Qari’ah: 8–9)
d.
Umat Islam yang Berdosa Besar Tanpa Taubat
Mereka bisa dimasukkan ke neraka
untuk disucikan, sebelum akhirnya dikeluarkan dan masuk surga, sesuai
kehendak Allah.
3.
Azab Neraka yang Mengerikan
Beberapa gambaran siksa neraka
menurut Al-Qur’an dan hadis:
ـ
Minuman
dari air nanah dan darah panas (QS. Ibrahim: 16–17)
ـ
Pakaian
dari cairan tembaga panas (QS. Al-Hajj: 19)
ـ
Wajah
diseret dalam api (QS. Al-Qamar: 48)
ـ
Kulit
dibakar dan diganti dengan kulit baru agar terus merasakan azab (QS.
An-Nisa: 56)
Nabi ﷺ bersabda:
نَارُكُمُ ٱلَّتِي تُوقِدُونَ جُزْءٌ مِّنْ سَبْعِينَ جُزْءًا مِّن نَّارِ
جَهَنَّمَ
"Api kalian ini (di dunia)
hanya satu bagian dari tujuh puluh bagian panasnya api neraka Jahannam."
(HR. Bukhari, no. 3265)
4.
Siapa yang Selamat dari Neraka?
ـ
Orang-orang
yang beriman dan bertakwa
ـ
Orang
yang bertaubat dengan sungguh-sungguh
ـ
Orang
yang menjaga salat, zakat, dan akhlaknya
ـ
Orang
yang memohon perlindungan dari neraka
اللَّهُمَّ أَجِرْنِي مِنْ نَارِ جَهَنَّمَ
"Ya Allah, lindungilah aku dari
siksa neraka Jahannam."
Doa ini sering dibaca Rasulullah ﷺ, terutama setelah salat.
✨
5. Rahmat Allah Mengalahkan Murka-Nya
Meskipun Allah menyiapkan neraka
bagi pelaku dosa dan kekafiran, namun rahmat-Nya sangat luas bagi mereka
yang bertaubat:
قُلْ يَـٰعِبَادِىَ ٱلَّذِينَ أَسْرَفُوا۟ عَلَىٰٓ أَنفُسِهِمْ لَا
تَقْنَطُوا۟ مِن رَّحْمَةِ ٱللَّهِ ۚ إِنَّ ٱللَّهَ يَغْفِرُ ٱلذُّنُوبَ جَمِيعًا
ۚ إِنَّهُۥ هُوَ ٱلْغَفُورُ ٱلرَّحِيمُ
"Katakanlah:
Wahai hamba-Ku yang melampaui batas terhadap dirinya sendiri, janganlah
berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya
Allah mengampuni dosa-dosa semuanya. Sungguh, Dialah Yang Maha Pengampun, Maha
Penyayang."
(QS. Az-Zumar: 53)
Neraka adalah peringatan keras dalam
Islam, bukan hanya sebagai hukuman, tetapi juga motivasi untuk bertobat dan
memperbaiki diri. Setiap Muslim hendaknya berlindung kepada Allah dari
azab neraka, memperbanyak amal saleh, dan terus menghidupkan hati dengan
iman dan taqwa.
مَنْ سَأَلَ اللَّهَ الْجَنَّةَ ثَلاَثَ مَرَّاتٍ، قَالَتِ الْجَنَّةُ:
اللَّهُمَّ أَدْخِلْهُ الْجَنَّةَ، وَمَنْ اسْتَجَارَ مِنَ النَّارِ ثَلاَثَ
مَرَّاتٍ، قَالَتِ النَّارُ: اللَّهُمَّ أَجِرْهُ مِنَ النَّارِ
"Barang siapa yang berlindung
dari neraka tiga kali, maka neraka berkata: 'Ya Rabb, lindungilah dia dari
neraka.'"
(HR. Tirmidzi, no. 2572)
Referensi:
ـ
Al-Qur’an
Al-Karim
ـ
Shahih
Bukhari & Muslim
ـ
Riyadhus
Shalihin – Imam Nawawi
ـ
Tafsir
Ibnu Katsir
ـ
Syarah
Aqidah Thahawiyah
0 komentar:
Posting Komentar
Silakan titip komentar anda..