01 Oktober, 2009

Malam penuh dengan canda tawa...
setelah sekian lama menanti kedatangan senior... akhirnya datang juga. Beliau tiada lain dan tak bukan Mstr. Black dan Mstr. Cinchin dari kota megapolitan "dompu" yang pernah membobol Srv Pentagon selama 26 jam. Malam ini beliau mendemontrasikan pada kami cara menjebol beberapa server dengan cara sederhana. Sarati nama pertemuan kami kali ini, karena nama ini digunakan sebagai identitas kami dalam merobek jantung server target.

Awalnya lumayan bingun melihat coding-coding yang di-inject, namun lama kelamaan dapat mengerti hingga mencoba sendiri dan lumayan lama baru dapat tembus.
Sayang kali ini tak datang MPK "Mantan pencuri kode" n Rakateza.

19 September, 2009

Pagi itu pemuda bernama Monera yang telah mencapai usia 28 tahun, dia seorang guru sukarela pada sebuah Sekolah Menengah Atas di Kecamatan paling timur di salah satu Propinsi Negara Indonesia yang diberi nama Nusa Tenggara Barat, dia pendek dan badan tidak terlalu gemuk ataupun kurus, dia baru saja kembali ke kampung halamannya setelah menimbang ilmu di kota besar sejak masih kecil, kala itu udara masih terasa dingin menembus sumsum tulang ketika mulai menyiramkan air dengan timba yang masih baru di beli oleh ibunya namun kurang cocok digunakan oleh orang dewasa yang memiliki postur tubuh seperti beliau karena ukurannya terlalu kecil hanya diperuntukkan buat kemanakannya yang kadang-kadang datang dari kota.

Sejak anak-anak dia di-didik berpenampilan rapi, sehingga menjadi suatu kebiasaan baginya dengan memilih pakaian sesuai warna favoritnya berwarna biru dan dikombinasikan dengan celana warna gelap, apalagi saat itu didukung oleh halaman rumah yang rindang ditumbuhi banyak pohon delima dan jambu serta bunga yang mekar penuh dengan warna-warni menjadi sempurnalah penampilannya saat itu.

Segeralah dia mempersiapkan motornya yang kotor, karatan karena tak pernah di bersihkan dan dicuci sejak datang dari makassar ketika usai menimbang ilmu di kota itu selama puluhan tahun. Dalam perjalanan tidak banyak orang yang disapa bahkan melemparkan senyum kecil pun enggan terhadapnya, merasa diri orang asing di kampung sendiri.

“Inikah jaman? Tak dapat di pungkiri memang karena dia telah lama meninggalkan kampung halaman sejak tamat SD 17 tahun yang lalu. Dia coba beradaptasi ulang meskipun sadar betul kalau ini merupakan tanah kelahirannya.

Diperjalanan dia teringat sesuatu yang seakan-akan mengetuk pikiran untuk memenuhi sesuatu yang tertancap begitu dalam, sehingga tak mampu untuk di cabut apalagi untuk dibuang begitu saja. Dan saat itu spontan tangan kanan yang menarik gas perlahan lemas dan dalam waktu hitungan detik jari jempol tangan kiri tiba-tiba menekan saklar weser dan menggerakkan kearah kiri sambil menginjak rem motor yang di kendarainya dengan kaki kanan yang dibungkus sepatu mulus hitam mengkilat terbuat dari kulit asli yang dibelinya di toko sepatu ternama di kota Makassar. Saat itu munir turun dari motor yang di parkirnya persis depan kios kecil yang menjajakan berbagai macam kebetuhan instan seperti rokok, makanan ringan, minuman namun tak ada yang dingin, di sana tak terlihat kulkas atau fasiltas pendingin minuman lainya, lalu datang dari kejauhan sosok lelaki tua yang begitu terlihat sederhana, dia mengenakkan pakaian kemeja usang dan sarung yang tampak begitu jelas terlihat ada tambal jahitan menempel, sekilas tumbuh benih baru dalam pikiran “seraya berkata” ini adalah “tembe nggoli” sarung yang dianyam sendiri oleh masyarakat setempat. Lelaki tua itu menghampirinya sambil menebar senyuman seakan-akan mereka telah lama saling kenal dan akrab lalu bertanya “ada yang bisa saya bantu?”. Sejenak dia terdiam dan tak berkata-kata, merasa semua penilaiannya selama dalam perjalanan tadi batal karenanya. Lalu dia menatap ke arah lemari kaca yang berisi tumpukan rokok “class mild” membelinya sebungkus dan segera berlalu menuju sekolah.

Setelah berlalu puluhan meter dengan kecepatan rata-rata 60 km/jam, terlihat sosok lelaki tinggi kekar menatap tajam ke arahnya dan sosok itu adalah guru teman ngajarnya di sekolah namanya Syarif itu biasa di sapa orang, nama lengkapnya Syarifudin, S.Pd. mengajar bidang studi Matematika, dia alumni IKIP Mataram. lalu dihampirinya dan metawarkan tumpangan, dan Syarif pun ikut bersama dengan dia. Waktu terus berlalu dengan cepat, kondisi jalan dipadati motor dan bendi “benhur” sekali-kali terlihat mobil dan truk melewati jalan raya Sape. Dia memasukkan tangan kiri ke dalam saku untuk ambil ponsel dan memastikan sudah jam berapa. Sementara jarum jam menjukkan pukul 07.02, ini artinya pintu pagar sekolah akan segera ditutup. Maka Monera mulai menarik gas motor lebih kencang, dan satu persatu baik motor maupun mobil serta bendi dilewatinya dengan enteng.

“Pelan-pelan saja pak” Syarif meninggikan suara dibalik hantaman angin.
“Ah tenang… tenang saja rif..” Jawabnya singkat
“Hati-hati pak, kita berdua belum me-nikah nih” menegaskan lagi, karena mulai merasa cemas. Tangannya semakin erat memegang besi yang setengah melingkari bagian belakang motor.

Sementara jarak belum mencapai setengan perjalanan. waktu terus medesak untuk harus tiba di sekolah se-segera mungkin. Aspal jalanan sangat mendukung. Mesin motor semakin panas. Semakin ringan terasa tak menghitung beban 2 guru yang sedang dalam umur produktif itu.

Teringat, ketika tiba depan gerbang sekolah. Gerbang itu di tertutup rapat dan terlihat sebuah gembok besar menggantung di grendel. Dengan sedikit penasaran, dia coba memastikan, “apakah benar terkunci atau-kah hanya sekedar dirapatkan saja?”. Dia mendekati gerbang itu lalu meraba gembok. “Sial” ungkapnya dengan ekpresi kesal “memang telah terkunci”.
Tiada daya bercampur bimbang, seperti itulah aturan yang telah disepakati bersama oleh dewan guru dan pegawai sekolah ini. Segera dia kembali ke motornya, dan melaju dengan perlahan sambil menargetkan kemana tujuan. Kembali ke rumah, ah tidak mungkin. Pasti ibunya akan bertanya, lalu apa yang harus dijawabnya nanti. Demikian kemarin yang dialaminya.

Ibu… ibunya wanita yang paling dia kagumi, segani. Seandainya saja tuhan tidak ada. Ibunya-lah tuhannya. Dia sangat sayang pada ibunya. Dia patut pada nasehatnya. Demikian pula ibunya, begitu cintanya pada anaknya itu. Menghadiakan sebuah rumah, sebelum anaknya berkeluarga. Walaupun sebenarnya sangat berat bagi ibunya untuk membangun rumah baru lagi. “bagaimana dengan ayahnya?” juga sayang terhadapnya.

Didepan ada pertigaan, mereka pelan sambil membayangi sebuah bendi. menatap liar mata gadis cantik yang duduk paling belakang. Naluri seorang bujangan timbul seketika. Tidak menghiraukan lagi kendaraan yang datang dari arah berlawanan. Lampu weser motor telah dinyalakan ke arah kanan menandakan ia akan belok kanan. Dari arah jalur lurus muncul anak muda mengendarai motor honda revo baru. kondisi mulus mengkilat dengan kecepatan tinggi.

Terkagum, melihat keserasian wajah, mata, hidung yang tidak terlalu mancung. Sebuah kesempurnaan tuhan. “Sesungguhnya kami Telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya”. Dalam hati, ingin mengikuti kemana gadis itu akan turun. Ingin bertanya ke semua orang, “dimana rumahnya”. sejenak mengganggu benak pikirannya.

Awas……… awas………
Bruaak………..

Sekilas motornya berhamburan dijalan. Di hantam kerasnya motor revo pemuda yang tidak memperhatikan di balik pandangan-nya terhalang sebuah bendi. ternyata ada motor hendak menyebrang.

Sesaat dia tidak mengingat apa-apa, penglihatan-nya pun tidak lagi terang tajam seperti beberapa detik lalu dan terkapar sambil mencoba bangkit dibalik tumpukan rangka motor yang berada ditengah jalan itu, sementara keringat mulai memberontak mencari sela pori-pori kulit yang terbuka hendak membebaskan diri dari penjara tubuh yang sedang sok dan akhirnya berhasil membongkar benteng pertahanan dan sesaat bercucuran keringat tebal serta mengaliri seluruh tubuhnya.

namun teman boncengan belum dapat menyadarkan diri setelah terlempar keluar dari garis batas jalan hingga jatuh tergeletak kedalam kanal yang tak begitu dalam serta kering tanpa terlihat air yang tergenang. Tak lama kemudian, berdatangan orang-orang yang berada disekitar tempat kejadian dan pengguna jalan semuanya berhenti membantu, menyaksikan dan mengamati nasib 3 orang anak manusia yang sedang dalam kesakitan.

16 September, 2009

Satu lagi berkah yang jarang bahkan tak pernah didapatkan pada kesempatan lain. Buka puasa bersama di bulan puasa memang kadang sangat memberikan banyak kesan, baik dari segi kebersamaan, hikmah, tolong menolong. teringat sewaktu kuliah dulu... pasti cari masjid tuk buka puasatp yang agak susah dikit sahurnya.. ga ada yang gratisan hehehe....
Namun kali ini, saya tidak lagi mencari masjid hanya untuk menghemat uang saku... karena di masjid sana ada yang gratian. Melainkan telah berubah level... atau naik kelas... heheheh. pada Ramadhan 1430 H / 2009 M ini saya buka puasa bersama Dewan Guru... dan juga Siswa dan siswi-siswi cantik dari Sekolah Menengah Atas Negeri di Kota sape.

Setelah lapar dan dahaga terobati maka dilanjutkan dengan Shalat jamaah. dan diisi dengan kultum "hikmah puasa dan manifestasi dari puasa itu sendiri" oleh ustaz/ Guru agama SMAN 1 Sape.

Untuk Melihat photo selengkapnya: klik Facebook

15 September, 2009

Siapa yang bersyukur maka Allah akan menambahkan rezki padanya. Namun barang siapa yang tak bersyukur atas nikmat-Nya maka adzab-Nya amat pedih dan keras. bulan puasa memang penuh dengan berkah, salah satu berkah yang di saya rasakan adalah ketika di adakan kegiatan Workshop pada sekolah kami. sebenarnya bukan semata-mata ilmunya, tapi honornya itu lho.... hehehe. kebetulan saat itu lagi krisis-krisisnya eh malah dapat duit... biasalah ketika ada kegiatan seperti ini pasti pula ada honor masing-masing peserta "ada gula ada semut" hihihi.

Workshop kali ini, berbeda dengan workshop2 sebelumnya... klo workshop sebelumnya diadakan di luar bulan ramadhan dan tentu saja butuh konsumsi... sehingga jatah honor berkurang karena dilarikan keanggaran yg satu itu. namun kali ini anggaran untuk itu tak ada dan dialihkan semua pada honor "transportasi dan cape'nya" hehehe
Nah dari horor tersebut saya telah anggarkan tuk membeli 2 slop class mild "di pakai/hisap selama Ramadhan" dan sisanya transportasi tarwih keliling "bensin dan biaya over head"

14 September, 2009

Kalau tahun 2006 hingga 2008 aku kadang iseng desain blogger templates, namun kini beralih ke desain interior dan eksterior ruangan dengan nuansa islami yang langsung dapat dilihat oleh masyarakat.
Pada gambar disamping... itu adalah salah satu karya aku yang ku persembahkan pada pondok pesantren Darussakinah sangia sape. dan masih masih banyak pada beberapa tempat lain seperti masjid mushallah dan langgar.
Beberapa teman blogger, sempat bertanya kenapa aku jarang online dan kenapa tidak posting lagi... baik itu templates ataupun tutorial2.
jawaban aku singkat... karena kondisi tempat aku berada sekarang. keneksi internet tak selancar dulu.

Pada kaligrafi yang aku buat pada photo ini memakan waktu 3 hari, lumayan juga sih cape'nya, mungkin karena kurang olah raga kali ya..... heheheh


19 Juli, 2009

Kamus bahasa bimaBahasa Bima - kini mulai digemari di seluruh Nusantara, namun terkadang peminatnya sulit mendapatkan pengajar atau orang bima yang punya waktu luang. saya ga tau apa orang bima di perantauan sana tak bangga dengan bahasa kebesaran mereka sendiri? ataukah memang benar2 sibuk. bila kita menoleh ke orang jepang sana... mereka sangat bangga dengan bahasa negaranya sampai-sampai bila warga asing hendak bekerja ke sana wajib mempelajari dulu bahasa itu.

Edi' = Kaki
Rima' = Tangan
Loki = Pantat
woke = Pusar
Mada = "saya" Mata, Mentah (makanan)
Made = Mati (manusia, binatang, tumbuhan ataupun lampu)
Manca = bibi bukan bibir
wiwi = Bibir (lips)
Maira = ayo
maja = malu
dahu = takut
labo = dan/juga/dengan
aina = jangan
ama = papa/bapak/ayah "panggilan keren"
amba = dagang/pasar
awa = bawah
aka = sana/itu
ake = ini

12 Juli, 2009

Plastik, kertas, daun yang berhamburan, tak terlihat disana. pasirnya begitu bersih, semakin sadarkan kita betapa kuasanya pencipta yang mengatur semua ini. Rara'e bura nama lokasi itu, berada bagian tenggara kecamatan sape. Bersama blogger gaelby, coba mena'lukkan wilayah sape, akhirnya kami nyasar hingga pada suatu tempat yang jarang manusia menjama'nya.
Amat sangat banyak peristiwa yang kami temui, yang tak dapat di lupakan gitu saja. Aneh rasa, bila di katakan aneh.. namun nyata. kami tak mimpi, tak menghayal... di tengah hutan itu, kami hanya mengikuti perasaan. berjalan kemanah langkah kami tertuju disanalah kami tiba.
sape memang sangat indah dengan alam-alamnya. Namun tak banyak orang yang mengetahui tentang itu.

05 Juli, 2009

Siang ini saya kepingin bangat minum AIR KELAPA MUDA. Namum apa efek dari perasaan yang hendak muncrat itu. tiba-tiba teman kecil-ku menelpon, anehnya tujuan kenapa dia menelpon itu hendak mengajakku pergi minum air kelapa. walhasil saya tak berpikir lama... langsung cabut.

Air buah kelapa memiliki khasiat dan nilai gizi yang luar biasa. Bukan hanya unsur makro berupa nitrogen dan karbon, tetapi juga unsur mikro yang sangat dibutuhkan tubuh ada di air kelapa. Unsur nitrogen di dalamnya berupa protein yang tersusun dari asam amino, seperti alanin, sistin, arginin, alin, dan serin.
Jika diteliti lebih jauh, air kelapa ternyata juga mengandung beragam vitamin. Di antaranya vitamin C yang dominan, asam nikotinat, asam folat, asam pantotenat, biotin, serta riboflavin. Tak heran jika air kelapa juga dimanfaatkan sebagai bahan pengobatan tradisional sekaligus kecantikan.

Di samping itu, secara khusus, air kelapa kaya akan potasium (kalium). Selain mineral, air kelapa juga mengandung gula (bervariasi antara 1,7 sampai 2,6 persen) dan protein (0,07- 0,55 persen). Karena komposisi gizi yang demikian ini, maka air kelapa berpotensi dijadikan bahan baku produk pangan.
Yang menarik, dalam mitologi Hindu dan menurut Kitab Suci Weda, kelapa merupakan “pohon surgawi.” Konon, Dewa Wisnu, membawa pohon kelapa sebagai sumber kesehatan, ketenangan, panjang usia, dan kedamaian.

Pohon kelapa dianggap suci, dan berperan penting dalam semua upacara keagamaan.

Apa saja manfaat air kelapa?:

a. Air kelapa berkhasiat sebagai diuretik, yaitu untuk memperlancar pengeluaran air seni. Air kelapa muda dicampur dengan sedikit sari jeruk sitrun bermanfaat untuk mengatasi dehidrasi, juga untuk memerangi gangguan cacing dalam perut anak-anak kecil.

b. Jika air kelapa muda yang dicampur dengan susu amat baik untuk makanan anak. Campuran air kelapa muda tersebut mempunyai khasiat untuk mencegah penggumpalan susu dalam perut, muntah, sembelit, dan sakit pencernaan.

c. Air kelapa juga mempunyai bermacam-macam khasiat sebagai obat. Di antaranya, minum air kelapa muda juga dapat membantu mengatasi pengaruh racun obat sulfa dan antibiotika lain, sehingga menjadikan obat-obat itu lebih cepat diserap darah.

d. Mencuci muka dengan air kelapa secara kontinu tiap hari dapat menyembuhkan atau melenyapkan jerawat, noda-noda hitam, kerutan pada wajah yang datang lebih dini, kulit mengering, dan wajah menjadi tampak berseri.

e. Campurlah air kelapa dengan sedikit madu. Ramuan ini merupakan tonikum yang murah tetapi berkhasiat. Ramuan ini merangsang pusat-pusat seksual tubuh dan meniadakan akibat buruk gairah seksual berlebih.

f. Jerawat membandel dapat diobati dengan campuran 25 gram pasta kunyit dengan segelas air kelapa, lalu dibiarkan selama semalam suntuk, kemudian tambahkan 3 sendok teh bubuk cendana merah. Aduk-aduklah semua bahan tersebut sampai rata, kemudian disimpan lagi tanpa terganggu selama 3 hari. Saringlah ramuan tadi dengan tiga lapis kain kasa. Simpan sari tadi dalam botol, dan oleskan pada muka dua kali sehari hingga jerawat lenyap.

g. Air kelapa juga berkhasiat sebagai obat luka, telapak kaki pecah-pecah, dan eksim. Membuat ramuannya relatif mudah. Rendamlah segenggam beras dalam air kelapa muda bersama tempurungnya sampai beras terasa asam karena peragian, kemudian beras digiling menjadi bubuk halus. Tepung beras tersebut digunakan dengan dioleskan setiap hari selama 3-4 hari pada bagian tubuh yang sakit.

h. Jika air kelapa muda dicampur dengan sejumput bubuk kunyit dan air kapur sirih dalam ukuran sama merupakan obat luka bakar dan meniadakan rasa panas pada telapak kaki dan tangan.

03 Juli, 2009

Rusli Zainal – Nama yang cukup akrab terdengar di telinga. Terutama dikalangan mayoritas Muslim, bahkan non-muslim pun tak sedikit menggunakan nama ini “Rusli” Diono “rusli herman bumbunan” misalnya dan masih banyak lagi. Teman saya pun ada yang menggunakan nama itu. Muhammad Rusli Djafar, dia pernah menjabat ketua osis di masa kami SMA sekitar 7 tahun yang lewat.
Sang Visioner – ketika disebut atau melihat tulisan ini, saya teringat dengan beberapa blogger cukup populer namun entah di mana keberadaan-nya kini, sang ahli, sang ilalang dan lain-lain. Meraka itulah, diam-diam saya memetik beberapa ilmu darinya, terutama di dunia blog. Detik ini saya coba melupakan mereka tuk sementara, sebab ada sosok yang memiliki pandangan dan pemikiran yang jauh ke depan. pengentasan kemiskinan, kebodohan, dan peningkatan infrastruktur yang dikenal dengan istilah “K2I” inilah nama program beliau. semoga dengan mengenal beliau hebih jauh, dapat menjadi acuan bagi saya dan tak menutup kemungkinan juga anda semua.
Gubernur – ya seorang gubernur, teringat dengan jabatan yang di-emban seorang sahabat pada masa ke-khalifaan Umar bin Khattab, yang diungkapkan oleh Dr. ‘Abd al-Rahman Ra’fat Basya dalam bukunya Shuwarun min Hayat al-Shahabah (Terjemahan Ma’mur Daud). Gubernur Sa’id bin ‘Amir al-Jumahi – nama gubernur itu. Saat itu beliau bercakap-cakap dengan ‘Umar.


Sa’id berkata : Wahai ‘Umar ! takutlah engkau kepada Allah swt. dalam memerintah manusia. Jangan takut kepada manusia dalam menjalankan agama Allah swt. Janganlah engkau berkata yang bertolak belakang dengan perbuatan. Sesungguhnya sebaik-baik perkataan adalah yang dibuktikan dengan perbuatan. Curahkan perhatianmu kepada urusan kaum muslimin. Berikan kepada mereka apa yang kamu sukai. Dan hindarkan dari segala sesuatu yang tidak kamu sukai.
Kemudian ‘Umar bertanya, siapakah yang sanggup melaksanakan semua itu, wahai Sa’id ?
Tentu orang seperti anda, jawab Sa’id. Bukankah anda telah dipercayai oleh Allah swt. untuk memerintah umat Muhammad ? bukankah antara engkau dan Allah swt. tidak ada lagi suatu penghalang ?

Pada suatu ketika khalifah ‘Umar memanggil Sa’id untuk diserahi jabatan dalam pemerintahan. Hai Sa’id ! Engkau aku angkat menjadi gubernur di Himsh kata ‘Umar.
Maka segera Sa’id menjawab : wahai ‘Umar ! kuharap Engkau tidak mendorongku cenderung kepada dunia.
Celaka Engkau ! balas ‘Umar, marah. Engkau pikulkan beban pemerintahan ini ke pundakku dan membiarkanku repot sendirian.
Demi Allah, saya tidak akan membiarkan anda repot, jawab Sa’id.
Maka kemudian khalifah ‘Umar melantik Sa’id menjadi gubernur di Himsh.
Tidak lama kemudian sesudah Sa’id memerintah, sebuah delegasi datang menghadap kepada khalifah ‘Umar di Madinah. Delegasi itu terdiri dari beberapa penduduk Himsh yang ditugaskan oleh ‘Umar mengamat-amati jalannya pemerintahan di Himsh.
Dalam pertemuan dengan delegasi tersebut, khalifah ‘Umar meminta daftar fakir miskin Himsh untuk diberi santunan. Betapa terkejutnya ‘Umar Manakala melihat nama Sa’id ada tercantum dalam daftar fakir miskin Himsh. Maka segera beliau bertanya : Siapa Sa’id bin ‘Amir al-Jumahi yang kalian cantumkan ini ?
Gubernur kami, jawab mereka.
Betulkah gubernur kalian miskin ? Tanya ‘Umar keheranan.
Sungguh, ya Amir al-Mukminin, jawab mereka. Demi Allah, kami sering melihat di rumahnya tidak ada tanda-tanda api menyala atau tidak masak.
Mendengar jawaban delegasi itu, khalifah ‘Umar menangis. Air matanya meleleh hingga membasahi jenggotnya. Kemudian beliau mengambil pundi-pundi berisi dinar, seraya berkata : pergilah kelian kepada Sa’id dan berikan dinar ini kepadanya, guna meringankan beban rumah tangganya.
Ketika Sa’id menerima kiriman itu, beliau malah mengucapkan ‘inna lillahi wa inna ilaihi raji’un. Istri Sa’id terkejut lalu bertanya, apakah gerangan musibah yang menimpa ? apakah Amir al-Mukminin meninggal ? bukan, jawab Sa’id. Bahkan lebih besar dari itu. Dunia telah datang merusak akhiratku. Apakah engkau mau menolongku ? Tanya Sa’id kepada istrinya. Istrinya menjawab : Tentu aku bersedia. Kemudian Sa’id berkata : Angkatlah pundi-pundi ini dan berikan uangnya kepada fakir miskin !.

Lalu bagaimana dengan sosok Gubernur Riau HM Rusli Zainal yang sudah tidak asing lagi di Bumi Lancang Kuning, bahkan di Indonesia, namanya mulai bersinar, ketika seluruh bupati se Indonesia mendaulatnya sebagai wakil mereka di Dewan Pertimbangan Otonomi Daerah (DPOD). Kepercayaan ini didapat berkat keberhasilan beliau dalam memajukan Indragiri Hilir, kabupaten miskin ke-3 di Riau. Sungguh, saya belum mengenal beliau hingga kesana, lagi pula letak geografis propinsi beliu dengan propinsi asal saya ini cukup jauh.

Saya tak mengatakan bahwa beliau harus miskin layaknya gubernur said! Namun saya berharap beliau senantiasa ingat apa yang di katakan gubernur said terhadap khalifah umar

24 Juni, 2009


100 peringkat blog Indonesia terbaik - demikian yang tertulis di web www.topseratus.com,

Bahasa Arab merupakan bahasa kitab suci dan tuntunan agama Islam se-dunia, maka tentu saja merupakan bahasa yang paling signifikan bagi ratusan juta muslim sedunia, baik yang berkebangsaan Arab maupun bukan. Maksudnya adalah selain sebagai bahasa al-Qur’an juga sebagai alat komunikasi baik antara manusia dan sesamanya maupun antara manusia dengan Tuhannya yang terwujud dalam bentuk Shalat, doa dan sebagainya. Bahasa ini juga digunakanan secara resmi oleh kurang lebih 20 negara.
Bukanlah suatu kebetulan bahwa al-Qur'an diturunkan dalam Bahasa Arab justru karena kekayaan dan kesaksamaanya. Amatlah sulit kalau suatu wahyu untuk nabi penghabisan diturunkan di dalam masyarakat yang bahasanya tidak memadai untuk merekam wahyu yang mencakup perbendaharaan kata filsafat, imam, hukum, kemasyarakatan, sejarah, politik, dan lain-lain. Kata-kata wahyu seyogyanya saksama tepat, tidak boleh ditukar, baik di dalam kekhasannya maupun di dalam keumumannya, dan bahasa Arab istimewa mengenai tepat, saksama, dan terbatasnya (pastinya) pengertian kata-kata tertentu, sehingga tidak dapat diartikan atau ditafsirkan lain, karena bahasa Arab merupakan sarana untuk mempelajari agama Islam secara mendalam, sebab pokok ajaran Islam adalah al-Qur'an yang berbahasa Arab

Dalam membicarakan tentang bahasa Arab, maka tidak lepas dari pengertian bahasa pada umumnya. Oleh karena itu sebelum penulis mengemukakan pengertian bahasa Arab secara terperinci, terlebih dahulu penulis akan memberikan pengertian bahasa itu sendiri.
Ada beberapa pendapat para pakar tentang pengertian bahasa, antara lain dapat penulis kemukakan sebagai berikut :
Dalam kamus bahasa Indonesia dikatakan sebagai berikut :
Bahasa Adalah sistem dari pada lambang (tanda yang berupa sembarang bunyi-bunyi bahasa) yang dipakai orang untuk melahirkan pikiran dan perasaan, misalnya memperluas pengetahuan dan perkataan. Perkataan yang dipakai oleh suatu bangsa (suku bangsa, negara, daerah dan sebagainya) misalnya bahasa Indonesia, bahasa Batak, bahasa Jawa.

Syaikh Mustafa al-Gulayayniy memberikan pengertian bahasa sebagai berikut :
اللغةالفاظ يعبربهاكل قوم عن مقاصدهم
Artinya :
"Bahasa adalah kata lafal yang digunakan oleh setiap orang (kaum) dalam menyampaikan maksud mereka."
Senada dengan pendapat di atas, Ahmad Al-Hashimiy memberikan pengertian sebagai berikut :
اللغة فعل لسانىاوالفاظ يأتى بهاالمتكلم ليعرف غيره ما فى نفسه من المقاصد والمعانى
Artinya :
Bahasa adalah perbuatan ilmiah lidah (ucapan lisan) atau beberapa lafal yang diucapkan si pembicara untuk memberitahukan orang lain mengenai apa yang diucapkan si pembicara untuk memberitahukan orang lain mengenai apa yang terdapat pada dirinya dari beberapa maksud dan tujuan.

Selanjutnya dalam buku Problematika Bahasa Arab oleh Kusno Budi Santoso, dijelaskan bahwa bahasa sebagai alat untuk berkomunikasi adalah merupakan rangkaian bunyi yang dihasilkan oleh alat ucap secara sadar dan diatur oleh suatu sistem.
Oleh karena itu dapat dipahami bahwa bahasa adalah merupakan alat tersendiri yang dipergunakan untuk berkomunikasi yang terdiri dari kata yang harus mengandung pengertian dan maksud tertentu.
Selanjutnya penulis akan mengemukakan pengertian bahasa Arab sebagai berikut :
Menurut Syaikh Mustafa al-Gulayayniy :

اللغة العربية هى الكلمات التى يعبربها العرب عن اغراضهم
Bahasa Arab adalah kalimat yang dipergunakan bangsa Arab dalam mengutarakan maksud/tujuan mereka.

Adapun Ahmad al-Hasyimiy mengemukakan bahwa:

ومن ذلك لغتناالعربية الاصوات محتوبة بعض علىالحروف الهجائية
Oleh sebab itu bahasa Arab adalah suara-suara yang mengandung sebahagian huruf hijayyah.

Defenisi bahasa Arab yang dikemukakan oleh dua orang pakar di atas, isi dan redaksinya saling berbeda tetapi maksud dan tujuannya sama. Oleh karena itu, penulis menarik kesimpulan bahwa bahasa Arab itu adalah alat yang berbentuk huruf hijaiyyah yang dipergunakan oleh orang Arab dalam berkomunikasi dan berinteraksi sosial baik secara lisan maupun tulisan.
Perlu dijelaskan di sini bahwa bahasa Arab dalam perkembangannya sudah banyak negara non Arab yang menggunakannya dalam percakapan sehari-hari. Sebagai contoh dapat kita lihat di negara kita sendiri pada beberapa pondok pesantren yang menggunakan bahasa Arab dalam percakapan sehari-hari. Disamping itu dapat pula kita lihat dari banyaknya kata-kata bahasa Arab yang diserap kedalam bahasa Indonesia. Bahkan bahasa Arab itu sudah menjadi bahasa resmi di Perserikan Bangsa-Bangsa (PBB).

19 Juni, 2009

gaelby - sapeKenapa jari kamu getaran gitu coy...? itulah yang terlontar dari mulut seorang bapak yang telah di karuniai tuhan seorang anak manis. Gaelby nama anak manis itu. tiada hujan tiada angin entah mengapa saya tiba-tiba akrab dengan Bapak itu. padahal saya belum cukup setengah tahun berada di kampung ini. mungkinkah, karena dia se-hobi dengan saya di dunia IT? mungkinkah karena dia mulai kencanduan ngeblog? aku tak tahu....
Ketika itu saya baru saja selesai membuat dan mengetik soal bahasa arab, yang digunakan saat ujian semester nanti. cuaca malam yang kurang bersahabat, dingin dan angin lumayan kencang, itulah penyebab menapa jari-jari saya getaran.

seingat saya... ketika saya diundang hadir di rumah bapak tadi, tak pernah nolak! kenapa ya.....
Seperti biasa... bila saya hendak melakukan sesuatu, di pertimbangkan terlebih dahulu, di pikirkan, setalah itu mengambil kesimpulan cepat dan tepat. begitu pula ketika seorang bapak tadi mengundang saya, namun saya tak pernah menolak, itu karena saya telah mengambil kesimpulan. bahwa setiap undangan beliau selalu ada sesuatu yang bernilai positif. terlebih lagi... kopinya itu lho.... yang selalu menyamput kedatangan saya, makanya saya ga bosan-bosan di undang oleh bilau.

17 Juni, 2009

YAYASAN PENDIDIKAN DAN SOSIAL "ASSAKINAH"
PONDOK PESANTREN DARUSSAKINAH
MTs DARUSSAKINAH SANGIA SAPE
Sekretariat: Jln. Lintas Sape-Wera Desa Sangia Kec. Sape Kab. Bima NTB




A.Profil Pondok Pesantren Darussakinah


Pondok Pesantren Darussakinah didirikan tahun 1984 yang berlokasi di Desa Sangia Kecamatan Sape Kabupaten Bima Nusa Tenggara Barat. Yapensos "Assakinah mengelola Pondok Pesatren ini merupakan salah satu pondok pesantren yang sedang berkembang di Kecamatan Sape. Sejak berdirinya hanya mengasuh 15 orang santri dan memiliki sarana gedung satu lokal. Dengan adanya kepercayaan terus menerus dari masyarakat Kecamatan Sape khususnya dan Kabupaten Bima umumnya, minat masyarakat untuk masuk di pondok ini terus meningkat sehingga sampai dengan tahun 2008 pondok pesantren Darussakinah telah menamatkan santri sebanyak 275 santri, sedangkan santri yang masih aktif sekarang sebanyak 285 orang.

B.Visi dan Misi


Pondok Pesantren Darussakinah memiliki visi ingin mewujudkan sumber daya manusia yang memiliki iman dan ilmu berkualitas unggul dan berbudi luhur. Sedangkan misinya adalah a) melaksanakan konsep kurikulum terpadu yang konmprehensip dan berimbang antara agama dan ilmu umum; b) membentuk kepribadian santri yang bermartabat dan bermanfaat bagi dirinya, orangtua, masyarakat, bangsa dan Negara; c) mengembangkan potensi dasar santri sehinga memiliki IPTEK dan IMTAK yang mulia.

C.Lembaga Pendidikan


Pondok Pesantren Darussakinah juga mengelola lembaga pendidikan formal yaitu
1. Madrasah Ibtidaiyah (MI)
2. Madrasah Tsanawiyah (MTs)

D.Tenaga Pengasuh


Adapun pengasuh tetap pondok pesantren Darussakinah adalah:
1. Ridwan H.A. Hamid, S.Ag.
2. Syaiful Mubarak, S.Ag.
3. Syaiful H.A. Wahab, S.Ag.
4. Maryati, S.Pd.
5. Diah Sulistianingsih, S.Ag.
6. Abdul Munir, S.Pd.I
7. Aminuddin, S.Ag.
8. Kurniati, S.Pd.
9. Asni, S.Pd.
10. Syarifuddin, S.Pd.
11. Sri Sukmawati, S.Pd.
12. Eka Rahmawati, S.Pd.
13. Hairuddin, S.Pd.
14. Nurhidayah, S.Pd.
15. Wahyuni, S.Pd.
16. Faisyah Nur Qomariyah, S.Pd.
17. Khairunisa, S.Pd.

E.Fasilitas Penunjang


Untuk memperlancar aktivitas belajar mengajar, Pondok Pesantren telah memiliki fasilitas penunjang antara lain:
1. Gedung asrama santri sebanyak 2 (Dua) lokal
2. Gedung Tempat Belajar Mengajar 6 (Enam) lokal
3. Gedung Kantor 1 (satu) lokal

F. Rencana Pembangunan


Untuk melengkapi fasilitas di pondok pesantren, akan dibangun:
1. Pembangunan Masjid Jami' Darussakinah yang membutuhkan anggaran sebesar Rp. 540.000.000,-
Sehubungan dengan keterbatasan anggaran yang ada, Pondok pesantren Darussakinah baru dapat membangun pondasi dasar Masjid Jami’, sehingga diharapkan adanya bantuan/sumbangan dari para dermawan untuk melanjutkan pembangunan Masjid tersebut.
2. Pembangunan Gedung Perpustakaan Pondok Pesantren 1 (satu) lokal yang membutuhkan anggaran Rp. 100.000.000,-
3. Pembangunan Gedung Laboraturium Bahasa dan Komputer 1(satu) lokal, membutuhkan anggaran sebesar Rp. 150.000.000,-

G.Penyaluran Sumbangan


Bagi Para Dermawan yang ingin menyumbang sebagai amal jariyah, kami tidak hanya menerima sumbangan berupa dana tetapi juga berbentuk barang/material.
Apabila ingin menyumbang dalam bentuk dana, dapat di transfer melalui rekening BRI A.n. Ponpes Darussakinah nomor rek. : 4710-01-007136.538
Sedangkan para dermawan yang ingin menyumbang dalam bentuk barang/material, dapat dikirim ke alamat: Pondok Pesantren
Darussakinah Jln. Lintas Sape-Wera Desa Sangia Kecamatan Sape Kabupaten Bima Nusa Tenggara Barat, 84182

Untuk informasi lebih lanjut, dapat menghubungi pengurus Pondok Pesantren Darussakinah:
1. Syaiful Mubarak, S.Ag. HP. 081 339 774808
2. Maryati, S.Pd. Hp. 085 239 566048

H.Penerimaan Siswa Baru


MTs Darussakinah menerima siswa setiap tahun dan pada tahun ajaran 2009/2010 telah dibuka pendaftaran untuk siswa baru mulai tanggal 10 Juni s/d 11 Juli 2009. Adapun persyaratan pendaftaran sebagai berikut:
1. Fotocopy ijazah SD/MI rangkap 3 (tiga) yang dilegalisir
2. Fotocopy Raport dari kelas 1 s/d 6
3. Pas foto hitam Putih 3 x 4 cm 4 (empat) lembar
4. Surat Keterangan hasil Ujian Nasional (UN)
5. Mengisi Formulir Pendaftara


About

BTemplates.com

Cari Blog Ini

Diberdayakan oleh Blogger.

Clustrmaps

Popular

Popular Posts

Blog Archive